Mengatur Keuangan Rumah Tangga

Sebelum Menikah
4 min readMay 10, 2021

Setelah melewati masa-masa indah honeymoon, bagi pasangan muda tips mengatur keuangan rumah tangga menjadi PR penting. Kalau kamu tidak segera mengatur perencanaan keuangan dengan matang, siap-siap saja kantong kalian bisa bolong.

Perencanaan keuangan memiliki peranan yang amat penting, karena dengan penataan uang masuk dan keluar bisa dialokasikan pada pos-pos yang tepat. Sehingga kamu tidak perlu khawatir kedodoran untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.

Mengatur keuangan bukanlah perkara mudah, apalagi yang dibicarakan adalah masalah sensitif yaitu uang dan masa depan. Salah-salah kalian bisa terjadi konflik dengan pasangan. Maka dari itu, perlu jurus jitu untuk mengatur keuangan agar isi dompet tidak kedodoran diawal pernikahan.

Kali ini Sebelum Menikah akan tips mengatur keuangan rumah tangga, agar bagaimana menjadi pasangan muda yang pintar dalam mengatur keuangan.

1. Terbukalah dengan pasangan mengenai pemasukan yang kalian miliki

Manajemen keuangan yang baik berawal dari keterbukaan antar pasangan mengenai pemasukan yang dimiliki. Karena ini isu sensitif, sehingga keterbukaan menjadi kunci. Setelah mengetahui jumlah pemasukan yang dimiliki, maka kalian baru bisa menentukan budget untuk pos-pos pengeluaran mana saja yang diperlukan.

2. Tentukan prioritas finansial rumah tangga

Berumah tangga berarti kalian sudah siap berkomitmen untuk membangun masa depan bersama. Segala kebutuhan rumah tangga di diskusikan bersama terlebih dahulu. Termasuk menentukan kebutuhan prioritas. Jika kalian berencana untuk membeli rumah, dan memerlukan 50% dari pemasukan kalian, maka kamu bisa mengerem pengaturan pengeluaran sekunder menjadi lebih hemat.

3. Percayakan urusan keuangan pada satu orang

Agar keuangan lebih terpantau maka percayakan kepada satu orang, baik itu istri ataupun suami tidak menjadi masalah. Namun sebaiknya pilihlah salah satu diantara kalian yang lebih teliti dan cermat dalam mengatur pemasukan dan pengeluaran. Sebagai penanggung jawab keuangan ada baiknya kamu memiliki catatan kecil mengenai Kas keuangan rumha tangga kalian. Sehingga ini aka memudahlan di akhir bulan untuk dievaluasi.

4. Tetapkan pos-pos pengeluaran rumah tangga

Listlah pengeluaran rutin harian maupun bulanan kalian. Catat pengeluaran ini secara detail. Baik kebutuhan belanja bulanan, biaya transport, makan, hingga biaya air, telepon, dan listrik. Setalah tau item apa saja yang menjadi pengeluaran, kalian bisa membuat budget pos-pos pengeluaran. Semisal pos belanja bulanan, pos air listrik dan tlp, pos cicilan rumah, pos traveling & liburan, hingga pos tabungan masa depan.

Hal ini tujuannya adalah memudahkan kamu untuk menghitung budget perbulan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.

5. Membuat kesepakatan mengenai penggunaan uang siapa yang akan digunakan

Karena merencanakan financial adalah issue sensitif dalam rumah tangga. Makanya lebih baik kalian membicarakan sejak awal, dan membuat kesepakatan bersama. Seperti menentukan uang siapa yang akan digunakan untuk membayar kebutuhan belanja bulanan, membayar cicilan –cicilan, hingga membayar tagihan kartu kredit. Semuanya dibicarakan terlebih dahulu, sehingga kedepannya kalian tinggal melaksanakan kesepakatan sesuai rencana awal.

6. Jangan lupa menyisihkan 20% dari pemasukan untuk tabungan masa depan kalian

Ini yang suka disepelekan oleh banyak pasangan muda. Mereka lebih memilih untuk mengalokasikan budget yang lebih besar untuk bersenang-senang perbulannya dibandingkan dengan persiapan tabungan. Tabungan ini sangat penting seperti untuk investasi, asuransi kesehatan, asuransi pendidikan anak kelak, dan berbagai macam manfaat. Sehingga jika sesuatu terjadi, tidak perlu lagi kelimpungan mencari dana bantuan. Maka dari itu, cobalah untuk memperbaiki keuangan yang kedodoran seperti itu dengan menyisihkan 20% dari pemasukan untuk simpanan tabungan kalian.

7. Tentukan batas maksimal kelebihan pengeluaran

Kalian harus memiliki budget maksimal yang bisa ditolerir. Semisal pengeluaran rutin kalian adalah Rp 12.000.000,- , maka kalian bisa menentukan batas maksimal dari 12.000.000 tsb menjadi 13.500.00 atau berapapun angka yang kalian sepakati bersama. Tujuannya adalah agar bisa mengerem pengeluaran dan tidak kehabisan uang sebelum akhir bulan. Selain itu, kalian juga bisa mengevaluasi keuangan yang bocor. Karena ini semacam alat kontrol bagi financial management dalam rumah tangga.

8. Keterbukaan dan komunikasi sangat diperlukan dalam mengatur finansial rumah tangga

Tips mengatur keuangan rumah tangga yang penting adalah bagaimana membangun komunikasi dengan pasangan. Keterbukaan dalam menggunakan uang bersama juga menjadi highlight penting. Jika memang ada keinginan membeli barang yang tidak direncanakan sebelumnya, sebaiknya dibicarakan terlebih dahulu sebelum membeli. Agar pasanganmu tidak kaget saat melihat budget yang menipis.

Mengatur keuangan rumah tangga sebenarnya susah-susah gampang. Setiap rumah tangga memiliki rumusnya masing-masing dalam menentukan masa depan rumah tangganya. Jangan ragu untuk mengatakan pada pasangan jika dirasa perlu dilaukan sebuah evaluasi dan perubahan anggaran.

Perbedaan pendapat pastilah ada, terutama dalam menentukan keuangan jangka panjang dan pendek. Namun, semuanya bisa berjalan smooth dengan kompromi. Dan perlu diingat, keberhasilan sebuah keluarga juga dipengaruhi oleh kemampuan memanfaatkan uang yang ada.

Bagi kalian yang ingin mendapatkan konten terupdate dari Sebelum Menikah, kalian bisa langsung menuju blog kita di Sebelum Menikah

Dan jika kalian membutuhkan undangan digital video berkualitas serta biaya yang terjangkau kalian bisa langsung ke Metta Invitation

--

--

Sebelum Menikah

Memberikan tips & trik seputar pernikahan untuk para pasangan yang ingin mewujudkan keluarga bahagia